**Kementerian Pertanian Ajak Pelaku Usaha Tingkatkan Populasi Sapi Perah dan Kerjasama dengan Peternak Lokal**
**Jakarta** – Kementerian Pertanian (Kementan) berupaya memperkuat sektor peternakan sapi perah dan industri susu di Indonesia dengan menggandeng pelaku usaha. Dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Pusat Kementan pada Kamis (20/3), Kementan dan PT Danone Indonesia membahas berbagai strategi untuk meningkatkan produksi susu segar, mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG), serta mempercepat swasembada susu.
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan, Agung Suganda, menekankan pentingnya kolaborasi antara peternak dan industri untuk menjaga kestabilan rantai pasok susu segar. "Kami mendorong kerjasama antara peternak rakyat dan industri pengolahan susu agar produksi tetap stabil dan berkualitas. Selain itu, pemerintah juga berupaya memperluas akses pembiayaan bagi peternak melalui skema Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga rendah, serta mendukung investasi dalam penyediaan bibit sapi perah unggul," jelasnya.
Kementan juga mendorong Danone untuk lebih aktif dalam meningkatkan populasi sapi perah dengan mendatangkan bibit unggul dan memperkuat kemitraan dengan peternak lokal. Selain menyerap susu, Danone diharapkan dapat mengolah susu tersebut menjadi produk pasteurisasi atau UHT yang siap didistribusikan ke dapur MBG dan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
"Model pengolahan seperti ini telah kami terapkan di Kecamatan Banyumas pada bulan Agustus lalu, dan terbukti efektif dalam mendukung hilirisasi industri susu serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat," tambah Agung.
Agung juga mengungkapkan tantangan utama dalam industri susu nasional, yaitu memastikan keterhubungan antara peternak dan industri hilir. Ia menekankan pentingnya peran koperasi sebagai penghubung antara produksi susu peternak dan kebutuhan industri.
Di sisi lain, Public Affairs and Sustainability Senior Director PT Danone Indonesia, Karyanto Wibowo, menyatakan komitmen Danone untuk mendukung peningkatan populasi sapi perah dan pengolahan susu segar dengan standar mutu yang tinggi. "Ini adalah langkah strategis untuk memastikan ketersediaan susu berkualitas yang dapat disalurkan ke berbagai program gizi nasional, termasuk MBG," ungkapnya.
Danone juga berencana untuk terus memperkuat kemitraan dengan peternak melalui transfer teknologi dan peningkatan standar produksi. "Dengan memastikan bahwa susu yang diserap dapat segera diolah dan didistribusikan ke program-program strategis, kami berharap dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam peningkatan gizi masyarakat serta mendukung ketahanan pangan nasional,,” pungkasnya.
